Produsen mobil listrik asal China, Neta, memamerkan dua sedan listrik, GT dan S, di acara pengumuman harga V-II di Jakarta pada Rabu (22/5). Meskipun belum ada pernyataan resmi dari Neta mengenai penjualan kedua produk ini di Indonesia, kehadiran mereka bisa menjadi sinyal akan adanya rencana penjualan di masa depan.
Direktur Urusan Eksternal dan Produk Neta Auto Indonesia, Fajrul Ilhami, menyatakan bahwa kedua model tersebut mungkin akan dibawa ke Indonesia jika hasil riset menunjukkan respon positif.
“Model-model ini memang baik dan menarik untuk dipasarkan di Indonesia. Ke depannya, kemungkinan besar kita akan membawa GT dan S, tergantung hasil riset dan peluang yang ada,” ujar Fajrul menanggapi pertanyaan wartawan.
Neta GT adalah sedan listrik dua pintu yang dirancang untuk empat penumpang dengan tampilan eksterior yang sporty. Pegangan pintunya unik, menonjol keluar, dan keseluruhan desain eksteriornya menunjukkan tingkat aerodinamika yang tinggi. Sekilas, bodi mobil ini mirip dengan mobil listrik pertama Xiaomi, SU7, yang baru-baru ini debut secara global.
Neta GT dilengkapi motor listrik bertenaga 462 hp dengan torsi 620 Nm, serta daya jelajah mencapai 660 kilometer.
Neta S, yang juga diperkenalkan di Jakarta pada Rabu (22/5/2024), adalah sedan empat pintu dengan kapasitas empat penumpang. Desain Neta S memiliki nuansa yang mirip dengan GT, namun lebih futuristis dengan lampu utama yang sipit.
Menurut informasi dari situs resminya, Neta S dilengkapi baterai lithium berkapasitas 84,5 kWh dengan torsi 310 Nm. Mobil ini diklaim memiliki jarak tempuh 715 kilometer dengan satu kali pengisian penuh.